Showing posts with label Bahasa Indonesia. Show all posts
Showing posts with label Bahasa Indonesia. Show all posts

Pengertian Belajar Menurut Para Ahli

Pengertian Belajar Menurut Para Ahli - Belajar merupakan aktivitas penting dalam kehidupan manusia dan setiap orang mengalami belajar dalam hidupnya. Setiap manusia perlu proses pendewasaan, baik pendewasaan secara fisik maupun secara psikis atau kejiwaan. Pendewasaan pada diri seseorang tidak bisa sempurna tanpa didukung dengan pengalaman berupa pelatihan, pembelajaran, serta proses penting bagi seseorang untuk menjadi dewasa.


Pengertian Belajar Menurut Para Ahli


Berikut ini adalah beberapa pengertian belajar menurut para ahli :

1. Menurut Sharon E. Smaldino dan James D. Russel dalama bukunya "Instructional Technology and Media for Learning" mengatakan belajar adalah proses mengembangkan pengetahuan baru, keterampilan dan perilaku yang merupakan interaksi individu dengan informasi dan lingkungan. Lingkungan dalam pengertian ini tidak hanya yang bersifat lunak tetapi juga yang bersifat fisik seperti jalan raya, televisi, pasar, toko, serta lainnya.

2. Menurut Arsyad (2006:1) Proses belajar bisa dilakukan di sekolah maupun diluar sekolah yaitu masyarakat dan keluarga. Belajar juga bisa melalui jalur formal, nonformal dan jalur informal. Apabila proses belajar diselernggarakan secara formal di sekolah - sekolah dimaksudkan untuk mengarahkan perubahan pada diri siswa secara terencana, baik dalam aspek pengetahuan, keterampilan maupun sikap.

3. Menurut Sabri (2005:20) Belajar adalah proses perubahan perilaku berkat pengalaman dan pelatihan. Artinya tujuan kegiatan belajar ialah perubahan tingkah laku, baik yang menyangkut pengetahuan, keterampilan, sikap, bahkan meliputi segenap aspek pribadi.

4. Menurut Winkel (1995:53) Belajar juga diartikan suatu aktivitas mental/psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan perubahan - perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, keterampilan dan nilai - nilai sikap. Perubahan itu bersifat secara relatif konstan dan berbekas.

5. Sementara itu menurut Sadiman (2005:2) mengatakan, belajar adalah suatu proses kompleks yang terjadi pada semua orang dan berlangsung seumur hidup, sejak dia masih bayi hingga ke liang lahat nanti.

6. Menurut Syah (2004:63) belajar berarti kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam penyelenggaraan setiap jenis dan jenjang pendidikan.


Nah itulah beberapa pengertian belajar menurut para ahli. Semoga bermanfaat!

Apa itu Persekusi? Berikut Pengertiannya

Apa itu Persekusi? Berikut Pengertiannya - Kata persekusi saat ini mulai viral dibicarakan di media sosial oleh para netizen, hal ini disebabkan ketika sebuah stasiun televisi memberitakan korban persekusi pada seorang dokter wanita yang bernama Fiera Lovita oleh ormas islam yang sebelumnya memposting status di media sosial yang menghina ulama.


Di kasus yang lain ada juga pemberitaan tentang korban persekusi anak dibawah umur oleh salah satu organisasi islam di indonesia karena menghina pemimpinya melalui ciutan di media sosial, lalu anak itu didatangi dan di aniaya.


Lalu apa itu Persekusi?

Apa itu Persekusi? Berikut Pengertiannya


Dikutip dari berbagai sumber dan kamus besar bahasa indonesia, saya menyimpulkan bahwa persekusi adalah sebuah tindakan memburu seseorang atau golongan tertentu yang dilakukan oleh satu pihak secara sewenang - wenang dan sistematis (hal ini berbeda dengan main hakim sendiri).

Hal - hal yang menyebabkan tindakan persekusi ini seperti penghinaan di media sosial (yang kebetulan sedang viral beberapa waktu lalu) dimana orang yang merasa terhina atau sakit hati akan langsung mencari orang menuliskan hinaan tersebut dan bisa - bisa orang yang terhina ini melakukan tindakan kriminal seperti menganiaya.


Tindakan persekusi ini juga ada dua elemen yang menjadi incaran dalam tindakannya, yaitu bertujuan untuk menyakiti secara fisik atau psikis (bisa dalam bentuk buly, ancaman, dan lainnya). Dan pada awalnya orang - orang atau kelompok yang akan melakukan tindakan persekusi akan terlebih dahulu menentukan targetnya (analisa).


Dalam penentuan target persekusi ini biasanya dilakukan dengan cara mengumumnkan nya di media sosial mereka. Mereka juga akan melakukan screenshot terhadap postingan - postingan yang dianggap menghina dari calon korban persekusi ini.


Melihat keadaan ini, kita patutlah waspada setiap kali akan memposting sesuatu terutama ke media sosial. Jangan sampai menyinggung suatu pihak atau golongan atau kelompok lain karena hal itu akan merugikan diri kita sendiri.


Persekusi ini seharunya bisa juga kita hindari dengan selalu waspada terhadap segala bentuk tindakan yang akan kita lakukan terutama yang menyangkut dengan media sosial. Ya benar, media sosial memang saat ini sangat lekat dengan kehidupan sehari - hari kita.


Rasanya kurang pas apabila kita belum update status 1 hari saja, biasanya status kita kebanyakan berisikan unek - unek yang pengen kita keluarkan dan tidak bisa dilakukan didunia nyata. Hal inilah yang membuat ancaman bagi diri kita sendiri, kita sering menganggap dunia maya itu tidak ada yang memperhatikan padahal sebaliknya dunia manya itu sangat luas dan juga sangat berbahaya karena bisa dilihat banyak orang.


Dunia maya atau internet memang ibaratkan pedang, jika digunakan dengan benar akan sangat berguna dan bermanfaat dan sebaliknya jika disalah gunakan akan menjadi sangat berbahaya dan bahkan dapat melukai.


Tentu saja untuk mencegah hal - hal yang tidak diinginkan seperti persekusi disini peran orang tua sangat diperlukan dalam pengawasan terhadap anak. Karena anak merupakan objek yang paling
rentan mengeluarkan pikiran - pikirannya tanpa pikir panjang di internet atau dunia maya khususnya media sosial seperti facebook ataupun BBM.


Penanaman pengertian dan pemahaman akan manfaat dan berbahayanya dunia maya harus ditanamkan sejak dini agar anak itu mengerti. Tidak lupa juga sering - sering awasi anak jika sedang menjelajah dunia maya.


Dan itulah pembahasan lengkap tentnag pengertian persekusi, semoga dapat bermanfaat dan selalu berhati - hati di media sosial ya.

Pengertian dan Contoh Pantun


Pengertian dan Contoh Pantun

A. Pengertian Pantun

Dalam kehidupan sehari - hari kata pantun pasti sudah akrab ditelinga dan tidak asing lagi. Pantun biasanya dilantunkan untuk tujuan menghibur atau bahkan merayu pasangan. Tapi tahukah anda apa itu pantun sebenarnya? Dikutip dari wikipedia, Pantun Adalah salah satu jenis dari pusi lama yang unik dan dikenal sanagat luas oleh maysarakat dan biasanya dalam bahasa - bahasa nusantara atau bahasa yang ada di indonesia.

Pengertian dan Contoh Pantun


Jadi pantun tidak melulu harus menggunakan bahasa indonesia dalam mengucapkannya tetapi juga bisa menggunakan bahasa daerah atau bahasa apapun contohnya bahasa sunda, bali, batak, dan lain - lain. Kata Pantun sendiri berasal dari Bahasa Minagkabau yaitu Patuntun yang artinya petuntun, atau dalam bahasa sunda disebut paparikan dan dalam bahasa jawa disebut sebagai parikan, maknanya tetap sama saja.

Ciri - ciri pantun biasanya terdiri dari 4 larik atau baris (tidak terlalu panjang) dimana setiap baris atau larik tersebut terdiri dari delapan sampai dua belas suku kata dan uniknya pantun selalu memiliki akhiran yang sama (berpola) misalkan berpola : baris 1 : a, baris 2 : b, baris 3: a, baris 4: b. Selain itu pantun tidak seperti sastra lain semisal puisi yang terdapat pengarang atau penulisnya, di pantun itu tidak terdapat nama penulisnya, kenapa? karena pantun biasanya hanya diucapkan secara lisan atau tidak di tuliskan dan penyebarannya pun melalui lisan.

Seperti yang dijelaskan diatas, pantun umumya memiliki 4 larik / baris. Nah larik ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu sebagai Sampiran dan Isi (itu berarti 2 baris awal merupakan sampiran dan 2 baris akhir merupakan isi) pun juga jika jumlah lariknya lebih dari 4, 8 misalnya itu berarti 4 baris awal merupakan sampiran dan sisanya isi.

Apa fungsinya pantun? pantun memilliki fungsi atau peran sebagai pemelihara bahasa maksudnya dengan adanya pantun bahasa akan terpelihara, juga sebagai cara untuk melatih kemampuan berfikir tentang makna dari sebuah kata. Karena pantun sejatinya bukan hanya kata - kata kosong tanpa arti tetapi juga memiliki isi dan kandungan pesan yang bermakna didalamnya.

Jenis - jenis pantun juga sangat beragam, misalkan saja pantun adat (berbicara tentang adat, pantun agama, pantun jenaka, pantun budi, pantun kepahlawanan, pantun kias, pantun nasihat, pantun percintaan, pantun peribahasa, pantun teka - teki, pantun humor / lucu, dan pantun jenaka.

Pantun di kehidupan sehari - hari, pernahkah anda melihat upin - ipin? bukan upin dan ipinya yang akan kita bicarakan tetapi temannya yaitu Jarjit Sing. Apakah anda sadari bahwa jarjit sering kali mengucapkan sebuah pantun dalam setiap percakapannya?. Pantun jarjit ini biasaya merupakan pantun jenaka atau lucu dan uniknya selalu di awali dengan kata "Dua Tiga...." dan hanya terdiri dari 2 larik saja. Contohnya:
Dua tiga kapal terbang
Lanun mana yang paaling garang?
 Sekian dulu pembahasan kali ini tentang pengeritan dan contoh pantun semoga bermanfaat.

Pengertian Belajar

Pengertian Belajar
Belajar adalah suatu proses yang dilalulan setiap individu dengan tujuan menambah pengetahuan yang dimilikinya atau dengan kata lain mengubah dirinya dari tidak tahu tentang suatu menjadi tahu.
Belajar sejatinya dilakukan setiap orang baik itu anak - anak, remaja, dewasa bahkan orang tua. Seperti yang diketahui pula bahwa manusia itu memang belajar dari lahir sampai meninggal.

Belajar tidak hanya bisa dilakukan di sekolah. Kita bisa melakukan proses belajar dimana saja dan kapan saja selama ada seauatu hal yang dianggap berguna atau bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain dan dalam hal positiv.
Sebuah proses belajar memang memerlukan waktu yang tidak sebentar. misalkan saja dalam kehidupan sehari - hari saja seperti seorang anak kecil yang sedang belajar berjalan. Proses belajar berjalan ini dilakukan oleh anal
kecil dengan proses yang cukup panjang.

Mulai dari melihat dahulu orang lain berjalan, terus di proses dalam pemikirannya, diajarkan oleh orang tuanya dan  perlahan - lahan ia belajar berjalan dengan sendiri.
Dalam proses ini anak itu pastinya tidak akan langsung bisa berjalan. Pasti ia akan mengalami terjatuh, luka, dan lain sebagainya sampai ia akhirnya berhasil berjalan.

Itu adalah contoh kecil belajar dalam kehidupan sehari - hari. Pun halnya dengan belajar di sekolah atu kelas yang terjadi tidak akan jauh berbeda dengan hal tetsebut.

Dalam proses pembelajaran, ada faktor - faktor yangenunjang keberhasilan belajar, diantaranya:

1. Faktor Internal
Faktor internal ini maksudnya adalah faktor yang disebabkan atau timbul dari dalam diri sendiri. Contohnya: Motivasinya dalam belajar, Keseriusannya, dll.

2. Faktor Eksternal
Faktor eksternal merupakan kebalikannya dan merupakan faktor dari luar atau lingkungan. Contohnya : Keluarga, teman, lingkungan sosial, tempat kerja, dll.
Itulah paparan tentang pengertian belajar dan faktor - faktor yang mempengaruhi hasil belajar semoga dapat bermanfaat.

Makalah Tentang Sampah

Pemilahan sampah sebagai upaya pengeolahan sampah - Baik bertemu lagi dengan saya dan kali ini saya akan  memberikan paparan makalah yang bertopikan tentang sampah dan langkah pengelolahannya.

Makalah Tentang Sampah


Serperti yang kita ketahui di indonesia ini sampah memang menjadi 'momok' yang menakutkan, apalagi saat musim penghujan sampah - sampah yang berserakan di mana - mana akan menyebabkan aliran sungai terhambat sehingga menjadikan banjir.

Baca juga : Tips dalam membuat makalah di egiesem.com

Kurangnya kesadaran dari warga terhadap pembuangan sampah pada tempatnya memang menjadi masalah kita, banyaknya warga yang membuang sampah secara sembarangan menjadi masalah utamanya.

Kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya haruslah dipupuk pada warga sedari sekarang, tidak ada istilah terlamat untuk membenahi carut marutnya sampah di negri kita ini. Jika dibiarkan buang sampah sembarangan terus bukan tidak mungkin selain banjir bencana lain adalah penyakit - penyakit yang justru akan merugikan warga itu sendiri.

Maka dari itu kali ini saya akan membaha tentang makalah yang berjudul Pemilahan Sampah Sebagai Upaya Pengelolaan Sampah Yang Baik. Dalam makalah ini juga dijelaskan latar belakang permasalahanya seperti yang saya paparkan diatas juga yaitu keprihatinan terhadap kondisi sampah yng ada di indonesia saat ini.

Makalah ini terdiri dari 12 halaman tanpa adanya daftar isi. Ada 3 point yang dibahas disini yaitu A. Latar Belakang, B. Pemilahan Sampah, C. Pemilahan sampah dan pengelolaan sampah terpadu.

Di point latar belakang sudah saya paparkan diatas, untuk point pemilahan sampah makalah ini berfokus pada penjelasan mengenai cara atau langkah dalam memilah jenis - jenis sampah seperti sampah organik dan non organik dan untuk point terakhir berfokus atau membicarakan tetnang hal yang bisa kita lakukan untuk memanfaatkan sampah / mendaur ulang.

Sekian artikel kali ini dengan judul makalah tentang sampah. Sumber : staff.uny.ac.id dan terimakasih kepada pembuat makalah : Kun Sri Budiasih, M.Si.

Asal Mula Bahasa Indonesia

Asal Mula Bahasa Indonesia - Kali ini saya akan mereview sebuah paper yang bertopik asal mula bahasa indonesia. Paper ini biasanya merupakan tugas yang diberikan pada matakuliah bahasa indonesia di awal - awal perkuliahan. Langsung aja untuk reviewnya saya rincikan sebagai berikut ini.

Paper Asal Mula Bahasa Indonesia


Dalam paper kali ini terdiri dari 3 halaman saja termasuk cover, namun paper ini bisa dibilang memiliki isi yang lengkap dan detail tentang penjelasan asal mula bahasa indonesia. Paper tentang asal mula bahasa indonesia ini merupakan sebuah topik yang cukup menarik untuk dipelajari dimana bahasa indonesia merupakan bahasa kesatuan NKRI negara kita tercinta.

Paper yang singkat ini terdiri dari 2 point utama yaitu pertama Asal mula bahasa indonesia itu sendiri dan point kedua adalah tentang bahasa indonesia dijadikan sebagai bahasa persatuan.

Baca Juga : Makalah Perkembangan Bahasa Indonesia di egiesem.com

Dipoint pertama tentang asal mula bahasa indonesia diparagraf pertama menjelaskan tentang pengertian bahasa itu sendiri. Disebutkan dalam paper ini bahwa bahasa adalah sistem lambang bunyi ujaran yang digunakan untuk berkomunikasi oleh masyarakat pemakainya.  Dijelaskan pula disetiap negara bahasa itu beraneka macam bahkan dalam 1 negara saja bisa ada bermacam - macam bahasa serta bahasa itu merupakan atau menjadi ciri khas dari negara itu sendiri dan dijelaskan pula bahwa Bahasa indonesia merupakan bahasa yang remsi yang telah disahkan dalam Undang - Undang Negara dan digunakan sebagai bahasa sehari - hari. Perlu diketahui bahwa kata INDONESIA itu berasal dari bahasa Yunani yaitu Indos dan Nesos. dimana Indos berarti India dan Nesos berarti Kepulauan. Jadi indonesia merupakan negara kepulauan india dan memiliki budaya india yang tersebar pada awalnya.

Diparagraf kedua dijelaskan proses terciptanya bahasa indonesia itu sendiri, disini disebutkan bahwa bahasa indonesia tidak tercipta bergitu saja tapi merupakan bahasa yang dibentuk dan diberi sedikit perbakan dari bahasa aslinya yaitu Bahasa Melayu Khususnya Melayu Riau. Alasannya karena bahasa melayu mudah untuk dikuasai dan dipelajari, disebutkan pula bahwa bahasa jawa yang sempat diajukan sebagai bahasa nasional ditolak karena daerah lain merasa seperti dijajah oleh jawa yang sejak awal mendominasi.

Di paragraf Ketiga dijelaskan sejarah bahasa indonesia dari mulai tahun 1928 saat negara masih dijajah dan belum merdeka. Tepatnya pada saat sumpah pemuda tercipta, pada saat itu bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa persatuan secara sosiologis untuk meningkatkan rasa persatuan dan nasionalisme antar masyarakat di Indonesia. Dan setelah itu bahasa indonesia digencar - gencarkan untuk digunakan dalam kehidupan sehari - hari dikehidupan bermasyarakat.

di paragraf terakhir di point satu dijelaskan bahwa barulah pada tahun 1945 dimana indonesia menyatakan diri sebagai bangsa yang merdeka bahsa indonesia ditetapkan secara yuridis dan disahkan dalam UUD Negara.

Lanjut di point kedua tentang Bahasa Indonesia Dijadikan sebagai Bahasa Persatuan. Disini bahas tentang sumpah pemuda 28 oktober 1928 yang isinya menyatakan bahwa bahasa indonesia yang tumbuh dari akar bahasa melayu yang ditetapkan sebagai bahasa persatuan hal ini dikarenakan bahasa melayu sudah menjadi fraca lingua atau bahasa yang sudah diketahui sebagian besar masyarakat nusantara.

diparagraf selanjutnya dalam asal mula bahasa indonesia ini juga disebutkan bahwa bahasa indonesia sebagai bahasa persatuan diterima seluruh masyarakat tanpa ada polemik atau kontroversi yang mempersalahkan hal itu. Tidak seperti negara - negara lain yang sering mempermasalahkan hal - hal tersebut, berbeda dengan di indonesia dimana suku - suku dari daerah lain bersedia memakai bahasa indonesia sebagai bahasa pengantar antar suku dengan suku lainnya.

Diparagraf terakhir ditarik kesimpulan seperti ini : Jadi dengan semua keunggulan tersebut, bahasa Indonesia memang pantas dijadikan bahasa persatuan di negara kita ini. Makanya hingga kini bahasa Indonesia telah berkontribusi besar dalam menyatukan rasa persatuan dan nasionalisme di Indonesia.

Sekian review kali ini tentang asal mula bahasa indonesia.loa

Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa

Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa - Hallo kali ini saya akan mereview makalah bahasa indonesia yang berjudul " Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa ". Makalah ini berjumlah kurang lebih 15 halaman (Termasuk cover).

Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa


Makalah mengemukakan opini melalui tulisan di media massa ini memiliki daftar isi sebagai berikut :

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

BAB II PEMBAHASAN

BAB III PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA


Oke kita bahas, kata pengantar makalah Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa ini seperti pada makalah pada umumnya mengungkapan rasa syukur kepada Tuhan dan terimakasih kepada pihak terkait yang membantu dalam pembuatan makalah ini serta prakata dari penulis tentang gambaran isi makalah serta harapan dari penulis agar adanya kritik yang saran yang berguna untuk makalah ini.

Beranjak ke BAB I Pendahuluan, di bab ini terdapat sub - sub bab meliputi : latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat. di Latar Belakang Makalah ini menjelaskan tentang pengertian opini, dan penerapan opini dalam kehidupan sehari - hari, teknik - teknik bagaimana membuat artikel opini yang nyaman dibacca dan mudah dipahami. Seperti yang ada dalam makalah ini bahwa pesan penulis makalah ini adalah sebagai berikut :
Jadi dari Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa inilah kita akan mempelajari bagaimana cara atau teknik yang harus diketahui untuk menyusun suatu artikel opini. Apa saja ciri-ciri dari artikel opini yang baik dan benar, serta faktor-faktor penentu apakah artikel opini kita bisa diterima atau tidak untuk dimuat di media massa.

Subbab I atau point 1.2 dalam makalah ini yaitu rumusan masalah, penulis dalam makalah ini merumuskan masalah menjadi 5 point sebagai berikut :

1. Apakah yang dimaksud dengan opini ?
2. Apa pengertian dan jenis-jenis dari media massa ?
3. Bagaimanakah teknik dan aturan menulis opini di surat kabar ?
4. Bagaimanakah teknik menulis opini di majalah ?
5. Apa saja ciri dan faktor penentu diterimanya sebuah opini di media massa ?


Selanjutnya sub bab ke 3 atau point 1.3 adalah Tujuan, seperti yang kita ketahui bahwa dalam setiap penulisan makalah yang baik dan benar itu Tujuan makalah haruslah sesuai jumlahnya dengan Rumusan Masalah. Dan dimakalah ini sudah seperti itu dimana tujuan dari makalah ini sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui pengertian dari opini.
2. Untuk mengetahui pengertian dan jenis-jenis dari media massa.
3. Untuk mengetahui teknik dan aturan-aturan dalam penulisan opini di surat kabar.
4. Untuk mengetahui teknik dalam penulisan opini di majalah.
5. Untuk mengetahui ciri dan faktor penentu diterimanya sebuah opini di media massa.


Point yang terakhir di BAB 1 Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa adalah Manfaat. Dalam subbab manfaat ini penulis memberikan gambaran manfaat yang bisa diterima oleh 2 pihak yaitu Pembaca dan Penyusun. Dimana bagi pembaca diharapkan menambah wawasan tentang topik makalah yaitu opini. Dan bagi penyusun bisa meningkatakan pengorganisasian fakta secara jelas dan sistematis serta dapat menambah ilmu juga.

Beranjak ke BAB 2 PEMBAHASAN Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa yang merupakan isi utama dari makalah ini. Ada 5 sub bab atau 5 point dalam bab ini meliputi : Pengertian Opini, Media Massa, Teknik dan Aturan Dalam Penulisan Opini di Surat Kabar, Teknik Penulisan Opini di Majalah, dan Ciri dan Faktor Penentu Diterimanya Sebuah Opini di Media Massa.

Dalam point pengertian opini sudah dijelaskan secara lengkap pengertian dari opini yang juga dikutip dari KBBI. Disebutkan pula bahwa Opini digolongkan ke dalam artikel ilmiah populer yang dimuat di media massa seperti koran dan majalah. Dijelaskan pula Contoh Opini itu seperti berikut ini :
Ketika kita berbincang-bincang dan ditanya, “Bagaimana pendapatmu tentang gadis itu ?” Kita pasti akan menjawab dengan mudah. Cantik, baik, ramah, dll. Memang terlihat sederhana, namun jika digali lebih lanjut jawabannya, pertanyaan tersebut menyimpan segudang alasan dan pendapat pribadi kita mengenai gadis yang ditanyakan.
Masih dalam point pengertian opini, dibahas pula 4 gaya penulisan artikel opini yaitu :
1. Eksposisi
Eksposisi adalah tulisan yang bertujuan untuk mengklarifikasi, menjelaskan, mendidik atau mengevaluasi sebuah persoalan.
2. Deskripsi
Gaya deskripsi adalah gaya penulisan yang menggambarkan suatu objek atau suatu kejadian dengan sedemikian rupa agar pembaca dibuat seolah-olah melihat sendiri, mengalami dan merasakan apa yang terjadi. Paragraf deskripsi ini ada 3 jenis yaitu :
a. Paragraf Deskripsi Spesial
Menggambarkan objek khusus  lokasi, tempat atau geografi.
b. Paragraf Deskripsi Subjektif
Menggambarkan objek khusus tafsiran atau kesan perasaan penulis.
c. Paragraf Deskripsi Objektif
Menggambarkan objek dengan apa adanya atau sebenarnya.
3. Argumentasi
Adalah sebuah karangan yang membuktikan kebenaran atau ketidakbenaran sebuah pernyataan.
4. Narasi
Gaya penulisan narasi ialah gaya penulisan yang menceritakan atau mengisahkan.

Dalam Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa poin ke dua yaitu Media Massa, disini dibahas tentang pengertian media massa yang dikutip dari Cangara, 2002. Dibahas pula karakteristik media massa seperti (publisitas, universalitas, periodistas, kontinuitas, aktualitas). Juga dibahas tentang Jenis - jenis media massa yang terdiri dari 3 jenis yaitu (media cetak, media elektronik, media internet).

Dipoint ke tiga yaitu Teknik dan Aturan Dalam Penulisan Opini di Surat Kabar. Dibahas pula disini tentang tata cara atau tips tentang cara menulis opini seperti : Menentukan topik atau tema, mengumpulkan informasi dan data pendukung, tahap penulisan draft (judul, menulis lead, menuliskan alinea pembuka, menuliskan alinea - alinea isi, menuliskan alinea penutup), Tahap pengembangan draft,  Tahap penyuntingan. Dijelaskan juga secara rinci tentang aturan - aturan dalam penulisan opini disurat kabar.

Dipoint 2.4 Teknik penulisan opini di majalan disini penulis tidak menuliskannya mungkin dilampirkan / dipraktekan langsung.

Makalah Menarik Lainnya : Perkembangan Bahasa Indonesia di egiesem.com

Dipoint 2.5 terakhir dalam Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa yaitu Ciri dan faktor penentu diterimanya sebuah opini dimedia massa. Dipoint ini dijelaskan secara lengkap tentang ciri ciri opini seperti (aktual, unik, kesesuaian bidang, dikenalkan publik, memberikan solusi). Dijelaskan juga faktor - faktor penentu diterimanya sebuah opini di surat kabar secara lengkap di point ini.

Demikianlah review tentang Makalah Mengemukakan Opini Melalui Tulisan di Media Massa semoga bermanfaat.DOWNLOAD

Makalah Perkembangan Bahasa Indonesia Lengkap

Perkembangan Bahasa Indonesia - Membuat makalah bahasa indonesia memang bisa dibilang gampang - gampang sulit. Meskipun bahasa indonesia merupakan bahasa kita sendiri dan bahkan di sebagian wilayah dipakai dikehidupan sehari - hari sebagai bahasa untuk berkomunikasi namun nyatanya matapelajaran atau matakuliah bahasa indonesia tetap tidak mudah untuk dipelajari.
Makalah Perkembangan Bahasa Indonesia


Salah satu tugas yang sering diberikan guru atau dosen matapelajaran / matakuliah bahasa indonesia adalah makalah tentang perkembangan bahasa indonesia. Tentu saja dengan tujuan dan maksuda agar siswa / mahasiswa bisa memahami dan mengerti perkemabangan dari bahasa indonesia itu sendiri dari masa ke masa.

Pada contoh makalah kali ini ada 3 bab utama dari makalah ini yang meliputi :

Kata Pengantar, 

Daftar Isi,

BAB 1 PENDAHULUAN,

(Latar Belakang, Rumusan Masalah dan Tujuan)

BAB 2 PEMBAHASAN,

(Sumber Bahasa Indonesia, Peresmian nama bahasa indonesia, Mengapa bahasa melayu diangkat menjadi bahasa indonesia, dan peristiwa - peristiwa penting yang berkaitan dengan bahasa indonesia)

BAB 3 PENUTUP,

(Kesimpulan)

Daftar Pustaka

Itulah daftar isi makalah ini,  di bab 1 dibahas tentang latar belakang bahasa itu sendiri. Mulai dari pengertian bahasa, macam - macam bahasa yang ada di masyarakat indonesia, sekilas tentang sejarah bahasa indonesia dan sekilas tentang alasan kenapa bahasa indonesia dijadikan bahasa resmi nasional NKRI.

Di Bab 2 dipaparkan lebih jelas lagi tentang sumber atau asal mula bahasa indonesia itu sendiri, waktu persemian bahasa indonesia sebagai bahasa resmi nasional NKRI, Alasan kenapa bahasa melayu diangakat menjadi bahasa indonesia, dan peristiwa - peristiwa yang berkaitan dengan pembentukan bahasa indonesia.

Protection


Top